Banyak kedai dan restoran yang menyajikan aneka hidangan khas Melayu dan Tiongkok
Belitung, salah satu pulau di Provinsi Bangka Belitung dikenal sebagai salah satu wilayah yang memiliki keindahan alam nan cantik. Nama Pulau Belitung makin mencuat setelah film Laskar Pelangi menjadikan tempat ini sebagai lokasi syuting.
Bukan cuma keindahan alamnya, Belitung juga dikenal sebagai kota Seribu Kedai. Maklum di tempat ini wisatawan atau pengunjung nggak akan kesulitan untuk menemukan aneka kedai, mulai dari kedai kopi hingga makanan olahan hasil laut.
Selain dikenal sebagai negeri Laskar Pelangi, Belitung juga populer dengan perpaduan budaya Melayu dan Tionghoa. Perpaduan budaya tersebut tecermin dari banyaknya kedai dan restoran yang menyajikan aneka hidangan khas Melayu dan Tiongkok.
Masyarakat Belitung juga paling suka bersosialisasi di kedai kopi. Karenanya, jangan heran jika kamu bisa menemukan banyak kedai kopi yang berderet di pinggir jalan.
Nah, agar liburan kamu di Belitung semakin menyenangkan, jangan lupa kunjungi beberapa kedai yang paling ramai disambangi wisatawan dan warga lokal berikut ini.
1. Warung Kopi Kong Djie
Warung kopi yang berlokasi di Jalan Sijuk, Tanjung Pandan, dan konon sudah ada sejak tahun 1943. Lokasinya yang strategis membuat warung kopi ini selalu ramai dikunjungi pengendara dan wisatawan yang ingin mencicipi nikmatnya kopi khas Belitung.
Warung kopi yang dibuka sejak pukul 05.00 sampai pukul 17.00 ini menawarkan dua menu kopi, yakni Kopi O dan Kopi Susu. Meski sederhana, kopi Kong Djie mampu menggaet puluhan pengunjung setiap hari. Biasanya warga lokal mengunjungi kedai kopi sejak pagi sebelum beraktivitas.
- Kunjungi juga website-nya Leebong Island untuk menemukan destinasi wisata pulau romantis
2. Mie Belitung Atep
Mi legendaris di Belitung ini dikelola sendiri oleh Nyonya Atep selama 40 tahun. Resep mi turun-temurun ini sukses membuat kedai Mie Belitung Atep tetap ramai dikunjungi. Meski kedainya tampak sederhana, pengunjung yang datang berasal dari berbagai kalangan, dari pejabat hingga pesohor ternama negeri. Bahkan, saking populernya banyak yang menjuluki mi Atep dengan sebutan mi artis. Harga seporsi Mie Belitung Atep dibanderol murah, yakni hanya Rp10.000.
3. Suto Belitung Mak Jannah
Sepintas, suto Belitung ini tampak mirip dengan ketupat sayur. Namun, setelah diicip, rasanya justru lebih mirip mi Belitung berkat kuahnya yang kental dan dibumbui aneka rempah khas, rebusan daging sapi, dan santan kelapa.
Suto Belitung Mak Jannah disajikan dengan irisan lontong, bihun, daging, dan keripik melinjo. Agar rasanya semakin segar, perasan jeruk nipis pun dibubuhkan di atas kuah. Tertarik mencoba Suto Belitung Mak Jannah? Datang saja ke kedainya yang berlokasi di Jalan Merdeka, Tanjung Pandan.
4. Rumah Makan Timpo Duluk
Sesuai namanya, rumah makan satu ini menyajikan nuansa khas tempo dulu. Kamu dapat menemukan berbagai anyaman bambu ditempel di dinding sebagai dekorasi, sepeda tua, dan berbagai pernak-pernik zaman dulu lainnya.
Menu makanannya pun didominasi masakan khas rumah yang juga disajikan secara sederhana. Kamu dapat mencoba tradisi makan bedulang khas Belitung, yakni makan bersama dalam satu dulang. Menu makanan bedulang ini biasanya disajikan untuk empat orang dan disantap dengan duduk melantai.
5. Fega Seafood Restaurant
Tentu tidak lengkap jika tidak membahas restoran seafood. Apalagi Belitung dikenal sebagai kota dengan deretan laut. Dari sekian banyak restoran seafood, Fega Seafood termasuk yang paling banyak dikunjungi berkat konsep rumah makannya yang unik dan tentu saja hidangannya yang mampu menggoyang lidah. Kamu dapat menikmati aneka seafood seperti cumi, ikan bakar, ikan bumbu asam manis, dan lainnya sembari duduk di tepi danau.
Bagaimana, tertarik menjelajahi kekayaan kuliner khas Belitung? Catat kedai-kedai populer di atas untuk dimasukkan ke dalam daftar agenda wisata kamu selanjutnya. Namun, sebelumnya, pastikan kamu telah menyiapkan kebutuhan transportasi menuju Belitung.
sumber : https://brilicious.brilio.net/spot-makan/5-kedai-hits-yang-wajib-dikunjungi-saat-kamu-berlibur-di-belitung–190119h.html